Ternyata tidak sembarang makanan boleh diberikan kepada anak autis. Kita simak saja artikel di bawah ini makanan apa saja yang boleh diberikan bagi anak autis.
Untuk mengetahui dengan pasti makanan apa saja yang tidak boleh dimakan harus menjalani test food allergy, dengan diambil sedikit darahnya dari ujung jari anak.
Dari situ akan lengkap teridentifikasi anak alergi makanan apa saja. tentu saja semua makanan yang alergi tersebut tidak boleh dikonsumsi. Setiap anak mempunyai alergi terhadap makanan yang berbeda.
Dalam jurnal dan tulisan ilmiah disebutkan sebaiknya anak autis mulai menjalani diet bebas gluten ( dalam tepung terigu, gandum), casein (dalam susu sapi), mengkonsumsi probiotik, mengkonsumsi vitamin dosis tinggi, dan terapi hormon.
Saat penyandang autis makan makanan yang mengandung tepung dan susu sapi, maka di dalam tubuhnya tidak menghasilkan enzim untuk mencerna gluten dan casein.
Akibatnya protein yang tercerna dengan baik akan diubah menjadi komponen kimia yang disebut opioid atau opiate. Opiaid bekerja seperti opium atau morfin yang bekerja sebagai toksin yang dapat mengganggu fungsi otak dan sistem imun.
Bisa dibayangkanlah efek morfin pada pengguna, meski gangguan tersebut berbeda-beda pada setiap individu.
Menurut Prof. Hembing Wijayakusuma, ada beberapa makanan yang harus
dihindari anak-anak autism, yaitu:
* gluten seperti gandum dan produk olahannya;
* casein seperti susu sapi dan produk olahannya;
* MSG, zat warna (terutama zat pewarna merah), borax, pemanis buatan,
* pengawet atau formalin dan zat-zat tambahan lainnya;
* jeruk, pisang, apel, anggur
* makanan kalengan, minuman bersoda, fastfood
* saus tomat
* kafein dan lain-lain
Bahan Makanan yang Disarankan:
* lobak, wortel, kiwi, angco
* biji-bijian seperti jali
* biji teratai
* akar alang-alang, direbus dengan air lalu diminum;
* ayam kampung
* ikan yang hidup di air yang tidak tercemar, seafood termasuk kerang dan lain-lain
CATATAN:
* sayur, buah-buahan dan biji-bijian bisa dihaluskan terlebih dahulu;
* dapat menggunakan gula untuk anak autis;
* bagi anak autism yang tidak peka terhadap gula, dapat menggunakan gula sedikit saja;
* minyak sayur/mentega yang digunakan disarankan yang berasal dari sayur-sayuran
Nutrien yang diperlukan (sumber: nutritional healing, 2006):
1. Calcium 1.500 mg/hari dan Magnesium 1.000mg/hari. Ini penting untuk kinerja otak yang normal dan fungsi sistem nervous
2. Choline 500-2.000mg/hari. Ini meningkatkan fungsi otak dan sirkulasi ke otak. Gunakan di bawah pengawasan medis
3. Co enzyme Q-10 dan Dimethylglycine 100mg/hari. Meningkatkan fungsi otak, pembawa oksigen ke otak
4. Vitamin B Kompleks. Berisi Vitamin B3 (50mg 3kali sehari), B5 (500mg perhari), B6 (50 mg 3 kali sehari). Ini penting untuk kinerja otak yang normal dan fungsi sistem nervous
5. vitamin C 5-20 gram/hari yang sangat ampuh untuk melawan radikal bebas
Sumber : http://mommygadget.com/2008/09/18/makanan-untuk-penyandang-autis/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar